Kamis, 22 November 2012

MAKIN POSITIFNYA PERTUMBUHAN PERBANKAN DI RIAU

Baik Perbankan umum maupun Syari'ah di Riau mengalami pertumbuhan yang positif baik itu dari segi jaringan kantor, aset, DPK dan kredit yang mulai terlihat pada triwulan III tanhun 2012 ini.

Seperti yang telah disampakan oleh kepala tim ekonomi moneter Bank Indonesia kantor wilayah Provinsi Riau Abdul Majid " Jika pada triwulan II aset perbankan umum di Riau hanya Rp 69,8 triliun, namuan memasuki triwulan III 2012 jumlahnya meningkat hingga Rp 75,4 triliun, nilai ini mengalami pertumbuhan sekitar 8,4 persen dibanding triwulan II 2012".

Tingkat liquiditas perbankan di Riau juga semakin baik, ini dibuktikan dari semakin mengecilnya nilai Loan to Deposit Ratio (LDR) triwulan III yakni hanya 78,65 persen. Nilai ini semakin membaik dibandingkan triwulan II yang LDR nya mencapai 80,37 persen.

Meski diakuinya Non performing Loan (NPL) perbankan Riau ada sedikit peningkatan sebesar 0,43 persen dibandingkan triwulan II yang hanya 2,5 persen, kini menjadi 2,93 persen. Ini bukanlah suatu hal yang serius pasalnya masih jauh di bawah angka NPL standar aman yang di tetapkan pemerintah yakni 5 persen.(CI).




Tidak ada komentar:

Posting Komentar